WCDMA

Wideband Code-Division Multiple Access atau biasa ditulis Wideband-CDMA atau W-CDMA, merupakan teknologi generasi ketiga (3G) untuk GSM, biasa disebut juga UMTS (Universal Mobile Telecommunication System). Teknologi ini tidak kompatibel dengan CDMA2000 atau sering disebut juga dengan CDMA saja. Kecepatan WCDMA bisa mencapai 384 kbps dan dimasa akan datang akan meningkat sampai mungkin sekitar 10Mbps.

Pengembangan

 Teknologi ini menggunakan Wideband-AMR (Adaptive Multi-rate) untuk kodifikasi suara (voice codec) sehingga kualitas suara yang didapat menjadi lebih baik dari generasi sebelumnya.

Pada akhir 1990-an, W-CDMA dikembangkan oleh NTT DoCoMo sebagai antarmuka udara untuk jaringan 3G mereka FOMA . Kemudian NTT DoCoMo disampaikan spesifikasi ke International Telecommunication Union (ITU) sebagai kandidat untuk standar 3G internasional dikenal sebagai IMT-2000 . ITU akhirnya diterima W-CDMA sebagai bagian dari keluarga-2000 IMT standar 3G, sebagai alternatif untuk CDMA2000 , EDGE , dan jarak dekat DECT sistem. Kemudian, W-CDMA dipilih sebagai interface udara untuk UMTS.

 

Sebagai NTT DoCoMo tidak menunggu finalisasi dari spesifikasi 99 Rilis 3G, jaringan mereka awalnya tidak kompatibel dengan UMTS. ^[2] Namun, hal ini telah diatasi oleh NTT DoCoMo memperbarui jaringan mereka.

Jaringan Code Division Multiple Access komunikasi telah dikembangkan oleh sejumlah perusahaan selama bertahun-tahun, tapi pengembangan jaringan ponsel berbasis CDMA (sebelum W-CDMA) didominasi oleh Qualcomm . Qualcomm merupakan perusahaan pertama yang berhasil mengembangkan implementasi CDMA praktis dan hemat biaya untuk ponsel konsumen: awal IS-95 udara antarmuka standar, yang telah berkembang menjadi arus CDMA2000 (IS-856/IS-2000) standar. Qualcomm menciptakan sebuah sistem wideband CDMA eksperimental disebut CDMA2000 3x yang bersatu W-CDMA ( 3GPP ) dan CDMA2000 ( 3GPP2 ) teknologi jaringan ke dalam desain tunggal untuk antarmuka udara di seluruh dunia standar. Kompatibilitas dengan CDMA2000 akan menguntungkan memungkinkan roaming di jaringan yang ada di luar Jepang, sejak Qualcomm CDMA2000 jaringan luas dipergunakan, terutama di Amerika, dengan cakupan di 58 negara pada 2006 . Namun, persyaratan yang berbeda mengakibatkan W-CDMA standar dipertahankan dan disebarkan.

 

Meskipun tidak kompatibel dengan yang ada ber-antarmuka standar, pengenalan akhir dari sistem 3G, dan meskipun biaya upgrade yang tinggi penggelaran teknologi pemancar semua-baru, W-CDMA telah diadopsi dan digunakan dengan cepat, terutama di Jepang, Eropa dan Asia, dan sudah digunakan di lebih dari 55 negara pada 2006 . 

Alasan untuk W-CDMA

W-CDMA mentransmisikan pada sepasang 5 MHz di seluruh saluran radio, sedangkan CDMA2000 mentransmisikan pada satu atau beberapa pasang 1,25 MHz saluran radio. Meskipun W-CDMA tidak menggunakan direct sequence CDMA teknik transmisi seperti CDMA2000, W-CDMA bukan hanya versi wideband CDMA2000. Sistem W-CDMA adalah desain baru oleh NTT DoCoMo, dan ini berbeda dalam banyak aspek dari CDMA2000. Dari sudut pandang teknik, W-CDMA memberikan keseimbangan yang berbeda dari trade-off antara biaya, kapasitas, kinerja, dan kepadatan tetapi juga menjanjikan untuk mencapai manfaat pengurangan biaya untuk handset telepon video. W-CDMA juga mungkin lebih cocok untuk ditempatkan di kota-kota yang sangat padat di Eropa dan Asia. Namun, rintangan tetap, dan lisensi silang dari paten antara Qualcomm dan W-CDMA vendor tidak menghilangkan permasalahan paten dimungkinkan karena fitur dari W-CDMA yang masih ditutupi oleh hak paten Qualcomm. 

W-CDMA telah berkembang menjadi satu set lengkap spesifikasi, protokol rinci yang mendefinisikan bagaimana sebuah ponsel berkomunikasi dengan menara, bagaimana sinyal dimodulasi, bagaimana datagram yang terstruktur, dan antarmuka sistem ditentukan memungkinkan persaingan bebas pada elemen teknologi.

DAFTAR PUSTAKA

http://en.wikipedia.org/wiki/W-CDMA_(UMTS)